SELEMBAR KASIH, TERTULIS
Bacalah..
aku sedang menyetir keinginan
membawanya kitari-mengenali setiap ruas jalan
memastikan tak merubah haluan; berbelok arah
Aku ingin tiba
setelah rinci teranalisa
ribuan kilo meter cukup dengan,
setangki bahan bakar--mengantar ke tujuan
Walau ribuan jalan menggoda; merayu
tak sekali pun memarkir rasa penasaran
ada kamu; aku!
menyimpan rasa penasaran lebih besar dalam pertemuan
Lalu untuk apa membuang setiap menit
jika hal semu, serupa pelataran meminta ongkos parkir
coba kalkulasi setiap kerugian--sebabkan jari tergigit
adakah asuransi menanggulangi jika cinta bubar?
Hanya karena disebabkan saat sekolah dulu menghindari pelajaran matematika dan ilmu pasti
hingga kepastian adalah buah praktek dari belum usainya sebuah teori
yang direalisasikan tanpa dasar kesabaran
lalu sesal mulai menyalahkan: andai kesalahan bukan lahir, dari lemahnya perhitungan.
-----
- Juni, 06 2013 -
Kiky RW
Comments
Post a Comment
Silahkan berkomentar semau kalian