Rindu, lekaslah masuk kandang
petang pun telah memulangkan sapi sapi
jangan sampai, bintang bintang
lebih dulu menghiasi langit malam ini
Dan engkau kehujanan
diguyur keterlambatan
jangan sampai, sayank
"ya, saat yang kau nanti" ujarmu
tanpa ragu
setelah itu
aku memelukmu
Seolah saat itu
melihat bermekaran bunga, tadinya layu
terdiam sekumpulan kupu-kupu
penuh haru.
Bergumam awan:
aku telah bangun
sejak kemarin larut melamun
lambungkan angan
hingga jadi kenyataan.
Aku, awan itu
yang sejak gundah, mengadu
menahan datangnya kelabu
hingga terdengar nyanyianmu...
di telinga, sangat merdu
jangan berlalu
.
Comments
Post a Comment
Silahkan berkomentar semau kalian